Psikologi dan Internet dalam Lingkup Interpersonal
Wildayati Aulia
17515568
2PA11
Menurut Ferguson et al., 2004, komunitas online adalah sebuah tempat dimana sekelompok orang berkumpul untuk berbagi sence of community sebagaimana orang-orang yang tidak saling mengenal memiliki kesamaan ketertarikan minat, didalam sebuah situs internet yang menawarkan beberapa layanan onlinr, meliputi beberapa akses kepada lingkungan sosial, layanan komunitas, informasi resmi, dan layanan e-commerce kepada penghuninya.Komunitas maya diciptakan untuk saling berkomunikasi di antara para pengguna internet dengan menggunakan teknologi yang mengguakan platform internet.Walaupun begitu, saat internet populer di kalangan awam, yaitu sejak munculnya http sebagai landasan website, masyarakat baru sekedar menggunakan internet untuk mencari berita atau komunikasi melalui e- mail.Namun segera setelah itu, komunitas maya yang terdiri dari pengguna awam juga mulai terbentuk.Komunitas maya bisa berupa mailing list, newsgroup atau bulletin board.
1.Tahun 1997, Muncul situs jejaring sosial pertama yaitu Sixdegree.com
walaupun sebenarnya pada tahun 1995 terdapat situs Classmates.com yang juga merupakan situs jejaring sosial namun, Sixdegree.com di anggap lebih menawarkan sebuah situs jejaring sosial di banding Classmates.com
2.Tahun 1999, Muncul situs untuk membuat blog pribadi, yaitu Blogger.
Situs ini menawarkan penggunanya untuk bisa membuat halaman situsnya sendiri. sehingga pengguna dari Blogger ini bisa memuat hal tentang apapun. termasuk hal pribadi ataupun untuk mengkritisi pemerintah. sehingga bisa di katakan blogger ini menjadi tonggak berkembangnya sebuah Media sosial.
3.Kaskus lahir pada tanggal 6 November 1999
oleh tiga pemuda asal Indonesia yang sedang melanjutkan studi di Seattle, Amerika Serikat.Mulanya Kaskus yang dikembangkan oleh Andrew, Ronald, dan Budi ini dibuat untuk memenuhi tugas kuliah mereka. Konsep awal Kaskus sebenarnya adalah situs yang mampu mengentaskan dahaga mahasiswa Indonesia di luar negeri akan kampung halaman melalui berita-berita Indonesia. Situs www.kaskus.us pada saat ini dikelola oleh PT. Darta Media Indonesia.Anggotanya, yang pada saat ini berjumlah lebih dari 2.000.000 member, tidak hanya berdomisili dari Indonesia namun tersebar juga hingga negara lainnya.Pengguna Kaskus umumnya berasal dari kalangan remaja hingga orang dewasa.
4.Tahun 2002, Berdirinya Friendster,
situs jejaring sosial yang pada saat itu menjadi booming, dan keberadaan sebuah media sosial menjadi fenomenal akibat ledakan para penggunanya.
5.Tahun 2003, Berdirinya LinkedIn,
tak hanya berguna untuk bersosial, LinkedIn juga berguna untuk mencari pekerjaan, sehingga fungsi dari sebuah Media Sosial makin berkembang.
Selain LinkedIn terdapat juga MySpace, MySpace menawarkan kemudahan dalam menggunakannya, sehingga myspace di katakan situs jejaring sosial yang user friendly.
6.Tahun 2004, Lahirnya Facebook,
situs jejaring sosial yang terkenal hingga sampai saat ini, merupakan salah satu situs jejaring sosial yang memiliki anggota terbanyak
Tahun 2006, Lahirnya Twitter, situs jejaring sosial yang berbeda dengan yang lainnya, karena pengguna dari Twitter hanya bisa mengupdate status atau yang bernama Tweet ini yang hanya di batasi 140 karakter.
7.Tahun 2011, Lahirnya Google+,
google meluncurkan situs jejaring sosialnya yang bernama google+, namun pada awal peluncuran. google+ hanya sebatas pada orang yang telah di invite oleh google. Setelah itu google+ di luncurkan secara umum.
B. Polarisasi dalam Internet – Polarisasi Kelompok.
Polarisasi adalah kecenderungan ke arah posisi yang ekstrem. Bila sebelum diskusi kelompok para anggota mempunyai sikap agak mendukung tindakan tertentu, setelah diskusi mereka akan lebih kuat lagi mendukung tindakan itu. Sebaliknya, bila sebelum diskusi para anggota kelompok agak menentang tindakan tertentu, setelah diskusi mereka akan menentang lebih keras.
Berdasarkan perbedaan status, keadaan, kepribadian, dan kebiasaan para pengguna internet umumnya akan terbentuk kelompok-kelompok atau forum-forum yang memiliki tujuan masing-masing. Pengelompokan di internet juga dapat berasal dari fasilitas internet yang beragam seperti beragamnya layanan yang disediakan internet seperti fasilitas jejaring sosial, fasilitas streaming, fasilitas berbagi informasi, fasilitas unggah dan unduh, fasilitas jual beli, fasilitas cloud software, dan sebagainya. Hal tersebut dapat kita katakan sebagai sebuah polarisasi internet, yang daripadanya akan terbentuk kelompok-kelompok pengguna.
C. Kelompok Unik dalam Internet – Kelompok Kerja Virtual.
Di dalam dunia internet terdapat banyak sekali kelompok-kelompok atau biasa yang disebut dengan komunitas (fanbase) dari kelompok musik, kelompok jual beli barang, kelompok sosial, dsb. Ini sangat bermanfaat bagi si pengguna karena mulai dari dunia maya kita dapat mengenal satu sama lain orang-orang yang mempunyai hobi dan kebiasaan yang sama, orang-orang yang tadinya tidak kita kenal tetapi dengan adanya kelompok unik ini melalui internet kita dapat bersosialisasi dengan anggota-anggota lain.
Kelompok Unik di Internetvterjadi karena perbedaan layanan pada internet seperti :
1. Jejaring Sosial,
2. Streaming
3. Forum Komunitas Maya
4. Cloud Storage
5. Surel
6. Blog
7. Milist
8. Chatting dan Teleconference
D. Kelompok Kerja & Brainstroming Elektronik.
Brainstorming merupakan teknik kreativitas yang dirancang
untuk menghasilkan sejumlah ide - ide besar untuk solusi suatu masalah.
Elektronik brainstorming adalah versi komputerisasi dari teknik brainwriting
manual. Hal ini biasanya didukung oleh sistem rapat elektronik (EMS), tetapi
juga bentuk yang lebih sederhana dapat dilakukan melalui email dan mungkin
browser berbasis, atau menggunakan peer-to-peer software. Dengan sistem
pertemuan elektronik, peserta berbagi daftar ide di atas internet. Ide
dimasukkan secara independen. Kontribusi segera menjadi terlihat untuk semua
dan biasanya anonim untuk mendorong keterbukaan dan mengurangi prasangka
pribadi. Modern EMS juga mendukung sesi brainstorming asynchronous selama waktu
yang lama serta kegiatan tindak lanjut khas dalam pemecahan masalah secara
kreatif kategorisasi proses seperti ide, penghapusan duplikat, penilaian dan
diskusi atau kontroversial diprioritaskan brainstorming ide.
E.
Mengembangkan Kepercayaan dalam Tim Virtual.
Untuk menciptakan teknologi baru para anggota Tim Virtual
dituntut untuk berkolaborasi antar anggota tim . Hal ini hars ditunjang dengan
dipupuknya kepercayaaan antar anggota tim . Hal ini dapat dilakukan oleh Leader
tim dengan melakukan langkah - langkah sebagai berikut :
·
1. Meningkatkan tanggung jawab bersama
· 2. Pertukaran informasi
· 3. Pengembangan ide - ide baru
· 4. Memberikan motivasi kepada team
·
Berani mengambil resiko dan tanggung
jawab ketika proyek tersebut mendapat masalah dan dengan cepat menyelesaikan
masalah tersebut
·
Menciptakan kejujuran dan
keterbukaan satu sama lain
sumber:
http://fitriasari123.blogspot.co.id
http://monicfebriani.blogspot.co.id/2013/12/sejarah-komunitas-online-polaritas.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar